Asuransi jiwa adalah pertimbangan keuangan yang dibayarkan kepada kematian seseorang untuk menutupi kemungkinan resiko yang terjadi dalam hidup kita dan memastikan masa depan kita. Nilai kebijakan akan memberikan pendapatan kepada penerima manfaat, menggantikan uang yang tertanggung sebelumnya yang memberikan kontribusi terhadap kematiannya.
Ini terdiri dari sejumlah uang yang disebut Modal Tertanggung yang dapat dibayarkan sekaligus atau dalam bentuk pendapatan keuangan. Para penerima uang ini adalah penerima manfaat yang tercantum dalam polis, yang mungkin keluarga tertanggung, pemegang saham, kreditur, dll.
Asuransi jiwa dapat digunakan untuk membayar pajak warisan dan biaya pemakaman, untuk menyediakan dana untuk pendidikan anak-anak, membayar saldo hipotek atau utang lainnya yang ada pada saat kematian, atau bisa dijadikan sumbangan amal, atau bahkan untuk mengumpulkan tabungan dan memberikan penghasilan kepada diri sendiri untuk pensiun.
Namun, sebelum membeli asuransi, alangkah lebih baik untuk menganalisis kebutuhan spesifik dari satu alasan mengapa cakupan yang dibutuhkan, berapa lama diharapkan bahwa anda akan membutuhkannya dan berapa banyak anda mampu untuk membayar premi. Setelah semuanya jelas tentang poin di atas, akan dilanjutkan dengan kontrak asuransi jiwa yang paling sesuai dengan kebutuhan seseorang.
0 Response to "Pengertian Asuransi Jiwa"
Posting Komentar